profil

Selasa, 15 Oktober 2019

kisah mu;adz


Hasil gambar untuk foto mu,adzNamanya Mu’adz. Usianya baru 11 tahun dan sudah bisa hafal 30 juz Al-Qur’an. Siapa sangka anak sekecil itu ternyata mengalami kekurangan fisik pada dirinya. Mu’adz tidak bisa melihat alias buta, hal tersebut dia alami sejak lahir. Praktis, Mu’adz tak pernah dapat melihat indahnya dunia atau wajah-wajah orang terkasih di sekelilingnya, sejak dilahirkan ke dunia.
Hafiz cilik bernama Mu’adz yang buta sejak lahir [
Namun, kekurangan fisik tersebut tak pernah membuat Mu’adz kecil minder dalam pergaulannya. Dia semakin semangat dalam mengejar ilmu agama, termasuk ingin menjadi hafidz Al-Qur’an. Mu’adz belajar pada gurunya yang dia sebut Syaikh, sepekan tiga kali. Dengan semangat tinggi dalam keterbatasan, dia belajar sedikit demi sedikit demi bisa menjadi seorang hafidz.
Tentu saja dia kesulitan sekali karena tak mampu membaca huruf-huruf Al-Qur’an yang akan dihafalkannya tersebut. Namun hal tersebut tak menyurutkan cita-citanya untuk menjadi seorang hafidz. Dan tak lupa Mu’adz selalu berdoa kepada Allah, meminta kemudahan kepadaNya dalam proses menghafal Al-Qur’an
Saat diwawancarai dalam sebuah siaran televisi, Mu’adz berkata bahwa dia tak meminta pada Allah untuk memberinya penglihatan, namun dia meminta kepada Allah sesuatu yang lebih indah dari penglihatan. Yaitu, dia bisa mendapatkan kemudahan atau bebas dari hisab saat di akhirat nanti. Mashaa Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

3 aspek yang perlu dikuasai dibatminton

Kebanyakan   pemain profesional   mulai   latihan tim   di usia muda   sehingga   postur   mereka   standar ,   penerapan   kekuatan yan...